sidomi.com |
Penyebab sakit perut pada pria cukup banyak dan beragam. Untuk menentukan apa penyebabnya, dokter dapat menilai berdasarkan sifat - sifat nyeri dan hasil pemeriksaan fisik. Jika masih sulit dipastikan, dokter dapat menganjurkan pemeriksaan lain, seperti USG Abdomen, rontgen, endoskopi, CT Scan, hingga pemeriksaan urin dan darah.
Tulisan ini saya tuli ulang dari majalah DOKTER KITA, Edisi 9- Thn IX - September 2014, halaman 14. Yang mau copy - paste, silahkan, dengan merujuk pada link weblog saya. Terimakasih.
Menurut dr. Gideon FP Tampubolon, SpU, batu ginjal adalah salah satu penyebab penderitaan pada pria yang paling sering. Meski demikian, batu ginjal dan saluran kemih tidak selalu menimbulkan gejala. "Sakit yang ditimbulkan oleh batu ginjal biasanya samar sehingga sering diabaikan dan berlangsung selama berbulan - bulan", jelasnya. Sakit perut pada kasus ini biasanya baru terjadi saat batu makin besar dan menimbulkan sumbatan atau luka pada saluran kemih.
http://jellygamatacepsuherman.com/ |
Jika sudah menimbulkan sumbatan, nyeri dapat berlangsung hebat sampai penderitanya berguling - guling kesakitan. Sakit dirasakan didaerah pinggang, menjalar ke perut bagian depan dan bawah. Sakitnya bersifat tajam, dapat hilang timbul dan makin lama makin nyeri. "Si penderita batu ginjal mungkin pernah mengalami kencing kemerahan bercampur darah, kencing berpasir atau bahkan keluar batu, dan punya riwayat kencing batu sebelumnya," tambahnya.
Nyeri pada kencing batu dapat disertai demam, muntah-muntah, dan keringat dingin. Jika tidak cepat diatasi, sakit perut akibat batu ginjal dapat berbahaya. Jika batu masih kecil, batu mungkin dapat keluar dengan sendirinya jika diberi minum dalam jumlah banyak. Namun, jika batu besar dan tidak dapat keluar, fungsi ginjal lama kelamaan akan terganggu. Batu juga meningkatkan risiko terjadinya sumbatan dan infeksi pada ginjal.
Posting Komentar