 |
| Bisakan | http://ciricara.com/ |
Belakangan santer istilah "pembisik gelap", "Penumpang gelap", istilah itu dipakai untuk mereka yang melakukan tindakan "membonceng" untuk kepentingan dan diatas kepentingan lainnya. Nah, "Pembisik gelap" ini juga datang pada kehidupan saya yang mulai merintis bisnis ini.
Usaha yang saya lakukan bisa sekali produksi sekitar 5juta, pembisik gelap ini membisikkan jalan - jalan yang notabene merupakan kongkalingkong. Ini merupkan sebuah pembelajaran, selalu berhati - hati dan TIDAK mudah percaya dengan sesuatu hal yang baru.
Secara pengalaman saya bahwa, untuk melakukan sesuatu, lakukanlah dari apa yang sudah kami KETAHUI. Baik buruknya sudah difahami, istilah kerennya Track Record orang tersebut dalam menjalankan usahanya. Dalam praktek kehidupan ini, banyak sekali pemanis - pemanis kehidupan, ucapan manis yang membelokkan tujuanpun banyak. Saran saya adalah kita harus tetap FOKUS dengan TUJUAN kita sendiri, JANGAN mudah tergiur oleh Bisikan Syeetan, "Penumpang Gelap" yang ingin menjadikan kita kaki tangannya.
Kembali ke Istilah "Pembisik Syetan", hmm ngeri juga mendengar istilah ini. Walau bagaimanapun "pembisik Syetan" ini sangat merugikan kita secara ekonomi, mungkin lebih parahnya adalah "Pembisik Syetan" bisa merusak citra kita, merusak pribadi kita. Lihat saja kasusnya Ibu Megawati ketika menjalankan roda pemerintahan RI ketika itu, beliau dibisiki untuk menjual aset - aset pemerintah untuk menyelamatkan negara.
Alhasil, kenangan itu akan membekas kepada beberapa generasi bangsa ini, dan menghancurkan citra pribadi seseorang. Tipsnya dari saya mungkin, pahami apa yang ingin kita lakukan. Informasi yang didapatkan sangatlah penting, tidak mudah menjatuhkan pilihan begitu saja. Artinya, kemampuan segala sesuatu harus berdasarkan KOMPETENSI yang kita miliki.
Semoga bahan tulisan ini, bisa dikembangkan lebih lanjut. Salam imad analis.
Posting Komentar