Pemakaian alat Monitoring gula darah sekarang sudah dapat dilakukan oleh siapapun dan penggunaannya telah didukung oleh sebuah organisasi dunia yaitu IDF (International Diabetes Federation) sejak tahun 2005. alat ini memang disarankan bagi mereka yang baru terdiagnosa diabetes. Adapun alasan kenapa banyaknya alat monitoring gula ini, pertama sebagai alat bantu edukasi untuk mengetahui mana sisi baik dan buruk setiap makanan untuk di konsumsi. Kedua, untuk mengetaui jenis olahraga yang tepat sehingga olahraga apa yang tepat dan bisa dijalankan secara teratur. Ketiga, untuk mengevalusi perkembangan pasien yang dibantu oleh dokter. (neraca, 19 Desember 2009, hlm. 3)
Sebagai petugas pelaksana sebuah laboratorium, seorang analis tidak bisa disamakan dengan seorang pekerja yang hanya bisa mengoprasikan alat saja. Namun, seorang analis dapat memahami kenapa penyakit itu bisa timbul, dan tujuannya apa sehingga dilakukan pemeriksaan tersebut. Dalam arti hasil yang dikeluarkan oleh seorang laboran bisa dipertanggungjawabkannya secara ilmu.
Banyak sekarang beredar alat gula dalam bentuk praktis, ada yang bermenit – menit dan ada pula yang tidak sampai 10 detik sudah dapat mengeluarkan hasil. Ini merupakan sebuah pencapain Ilmu manusia dalam mempercepat diagnosa suatu penyakit. Segi positifnya banyak antara lain kita bisa mendiagnosa apakah seorang tersebut mempunyai gula darah tinggi (Hiperglikemi) atau gula darah rendah (Hipoglikemi). Dengan cepatnya pemeriksaan gula tersebut maka akan cepat pula tindakan penangan terhadap pasien.
Dari sini ada anggapan bahwa tugas analis kesehatan (laboran) bisa digantikan hanya dengan sebuah alat praktis. Namun menurut saya seorang analis belum bisa digantikan hanya dengan sebuah alat, tugas seorang laboran tidak hanya mengeluarkan hasil, namun harus dengan pertanggunjawabannya apakah hasil yang dikeluarkan itu telah sesuai dengan prosedur pemeriksaan. Selain itu juga seperti yang dikutip dari majalah dokter kita, alat seperti ini hanyalah sebagai alat bantu untuk mendeteksi awal apakah seseorang tersebut terkena diabetes atau tidak, selain itu juga seperti yang telah disebutkan alat gula merupakan alat edukasi untuk penderita gula darah dalah hal mengongtrol tingginya kadar gula.
”Ada beberapa metode cara pengambilan sampel darah, yakni dengan darah kapiler dan darah pembuluh vena. Darah kepiler biasanya diambil dari ujung jari tangan kemudian diukur dengan test strip. Dari kedua sampel darah ini yang lebih dianjurkan adalah melalui darah vena karena lebih akurat dibanding strip. Namun apabila tidak tersedia laboratorium, boleh saja menggunakan test strip sebagai skrining awal”.
Jika ANDA berminat memiliki ALAT GULA DARAH dengan harga MURAH KUALITAS BAIK, silahkan Klik disini atau SMS ke 087828993653 (24 jam) Untuk melihat HARGA dan JENIS BARANG
Download mini e book tentang KOMPLIKASI DIABETES (Diabetes Santai, Kompliasi Mengintai) disini.
Posting Komentar