 |
| http://www.timeslive.co.za/ |
Imadanalis.com. Setelah sekian lama saya tidak terfikirkan untuk mengulas Demam Typhoid / Tipes yang disebabkan oleh bakteri Salmonella, Sp. Karena pembahasan ini sudah banyak dibahas oleh temen - temen analis juga oleh dokter spesialis dalam di beberapa blog dan webnya.
Nah, di tahun 2012 Saya juga pernah membuat E Book yang sekiranya temen - temen males browsing bisa di download secara GRATIS, lah iya Saya dapet materinya Gratis Koq, kecuali kalo materi ini Saya dapet dari kuliahan, mungkin akan Saya kenakan tarif, hehehe
Oke buat temen - temen yang sudah mampir di blog Saya, berikut ini Materi yang pernah Saya buat seputar Demam Typhoid, Demam Tifoid dan Pemeriksaannya. Di dalam artikel itupun ada Link Downloadnya, tapi Saat saya klik ternyata sudah tida tersedia lagi. Wakti itu Saya uploadnya di Ziddu, jika temen - temen mau materi tentang pembahasan Demam Typhoid bisa nanti Saya siapkan ulang, dengan tambahan materi dan revisi seputar Widal dan Tubex nya.
SEKILAS TENTANG DEMAM TYPHOID
Penyakit tifus atau demam tifoid merupakan infeksi berat pada usus yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Seseorang dapat terinfeksi jika kontak dengan manusia atau jika makanan dan minuman yang dikonsumsi terkontaminasi dikarenakan penanganannya yang tidak bersih.
Gejala tifus dapat timbul tergantung dari banyaknya bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Proses kerja bakteri ini lumayan cepat yaitu 24 – 72 jam setelah masuk kedalam tubuh. Pada mulanya belum menimbulkan gejala, namun bakteri telah mencapai organ – organ hati, kandung empedu, limpa, sumsum tulang dan ginjal. Rentang waktu antara masuknya kuman sampai dengan timbulnya gejala penyakit, sekitar 7 hari. Gejalanya akan timbul setelah 3 sampai 60 hari. Pada masa – masa itulah kuman akan menyebar dan berkembang biak.
Organ tubuh lalu merangsang sel darah putih mengeluarkan zat interleukin. Zat inilah yang akan merangsang terjadinya gejala demam. Kuman yang masuk ke hati akan masuk kembali dalam peredaran darah dan menyebar ke organ tubuh lainnya. Namun tidak seluruh bakteri Salmonella typhi dapat menyebabkan demam tifoid. Saat kuman masuk, tubuh berupaya memberantas kuman dengan berbagai cara. Misalnya, asam lambung berupaya menghancurkan bakteri, sementara gerakan lambung berupaya mengeluarkan bakteri. Jika berhasil, orang tersebut akan terhindar dari demam tifoid.
KAPAN TERSEDIA LINK DOWNLOADNYA?
Sebelum Saya menyediakan Link Downloadnya, alangkah perlu di perhatikan bahwa apa yang Saya sajikan nanti adalah bentuk rasa terimakasih Saya kepada temen - temen sekalian yang membutuhkan update informasi tentang perkembangan tekhnologi di Laboratorium. Dan juga pesan Saya adalah, materi - materi yang Saya buat itu jangan di telen bulat - bulat, alangkah baiknya di telaah kembali Jika Materi itu untuk keperluan Pendidikan.
Namun, Jika temen - temen mendownloadnya untuk keperluan diri sendiri, its OK, ngga masalah, tapi Saya berharap sekali dalam mempelajari sesuatu jangan dari satu sumber, kemungkinan besarnya Saya bisa keliru dalam menyampaikan sebuah materi. Artinya, kalau Saya keliru ya Anda juga bisa keliru, itu Sangat bahaya dan tidak baik bagi Ke Ilmuan Kita :D
Oke cukup sekian basa basinya, inshallah dalam satu minggu ini Saya siapkan materi yang sudah di request ini. Koq lama banget? Iya karena Saya juga sedang menyambi membuat E Book tentang MIKROSKOP :D doakan semoga segera selesai semuanya, Amiin.
Posting Komentar