IMAD ANALIS - Ramadan 2023 M atau Ramadan 1444 H telah berakhir pada tanggal 22 April, dimana untuk kesekian kalinya penetapan Ramadan selisih 1 hari dengan Muhammadiyah yang jatuh pada tanggal 21 April 2023.
Namun, dengan tidak mengurangi khidmat ramadan tahun ini, saya mengalami perjalanan spiritual yang menarik, diantaranya adalah 'jangan membantu orang yang tidak membutuhkan bantuanmu'.
Kejadian di awal ramadan ini adalah hal yang paling saya sesali. Ketika kebaikan saya jatuh kepada orang yang salah. Dengan ditantangnya saya untuk 'duel', bahkan saat itu saya diminta mengisi surat pernyataan, bahwa jika terjadi apa-apa dengan saya, dia yang akan menanggung semua biayanya.
Perjalanan usia sampai 36 tahun, membuat saya tertampar, bahwa hal seperti itu seharusnya sudah tidak terjadi. Mengingat dalam segala aspek, yang saya lakukan dalam memberi 'bantuan informasi' walaupun adalah kebenaran nyatanya adalah kesia-siaan.
Disini saya tersadar bahwa, memilih teman sangat penting bagi dirimu. Memberikan bantuan berupa informasipun, tidak usah diberikan kepada orang yang tidak membutuhkan itu.
Selama satu bulan ini saya mempelajari semua itu. Dimana kesia-siaan yang saya maksud adalah, kejadian itu tidak ada sama sekali pada jalur karir saya.
Saya berada pada posisi karir seperti ini benar-benar di luar jalur masalah saya yang sudah disebutkan tadi. Ini yang saya sesali. Kenapa saya harus berbuat sedemikian rupa dan tidak memikirkan akibatnya?
Logika untuk membuat sistematis masalah saya di uji, saya selalu merasa bahwa apa yang saya lakukan adalah kesalahan dalam beberapa kasus.
Akhirnya, Saya merasa tertegun ketika penceramah saat idul fitri mengatakan, setelah ramadan adalah momen dimana kita lebih baik lagi.
Semoga saya menjadi orang yang bisa lebih baik lagi, momen ramadan adalah momen dimana saya bisa merevolusikan diri saya menjadi orang yang benar-benar hidup patuh menurut ILMU-NYA.
Semoga Allah mendengarkan ratapan doa saya. Amiin.
Posting Komentar