![]() |
Foto : jabar.tribunnews.com |
IMAD ANALIS - Indramayu, 2 Maret 2025 — Nama Alun-alun Indramayu akhirnya dikembalikan seperti semula oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim.
Sebelumnya, nama alun-alun ini sempat diubah menjadi Alun-alun Puspawangi pada masa kepemimpinan Bupati Nina Agustina, namun kini kembali ke identitas aslinya.
Perubahan nama ini menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak masyarakat yang menyambut baik keputusan ini, menganggap nama Alun-alun Indramayu sudah melekat sebagai simbol kota.
Alasan Pengembalian Nama
Dalam pernyataannya, Lucky Hakim mengungkapkan bahwa pengembalian nama ini bertujuan mengembalikan fungsi alun-alun sebagai ruang publik tanpa perlu pergantian identitas.
“Banyak yang bertanya mengapa tulisan Puspawangi dibongkar? Karena Alun-Alun Indramayu, ya tulisannya Alun-Alun Indramayu. Jadi, tidak perlu diganti-ganti namanya,” ujar Lucky melalui video yang dikutip Tribuncirebon.com.
Respons Warga dan Kebijakan Pembangunan
Sebagian warga mengkritik penggunaan anggaran untuk penggantian nama dibandingkan memperbaiki jalan rusak atau sekolah.
Menanggapi hal ini, Lucky memastikan bahwa perbaikan infrastruktur tetap menjadi prioritas dan akan dikerjakan bertahap sesuai rencana pembangunan daerah.
Proses Hukum dan Administrasi
Kepala Dinas DPKPP, Erpin Marpinda, menjelaskan bahwa proses perubahan nama telah mengikuti prosedur, termasuk koordinasi dengan BKAD dan Dinas PUPR.
Mengingat penamaan sebelumnya tidak memakai Peraturan Bupati, pengembalian nama ini tidak menyalahi aturan.
Dengan dikembalikannya nama Alun-alun Indramayu, masyarakat berharap ruang publik ini semakin nyaman dan tetap menjadi ikon kebanggaan kota.***