TIPS SEHAT 2 : RESEP DOKTER

Posting Komentar



Untuk membantu proses penyembuhan, dokter umumnya akan meresespkan obat. Dalam hal ini pasien juga dituntut untuk cerdas mengajukan sejumlah pertanyaan, seperti :

  1. Apakah anak benar – benar memerlukan obat tersebut?Ada penyakit yang tidak memerlukan obat. Contoh, selesma atau flu yang umumnya akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari dan tidak menimbulkan komplikasi yang membahaykan.
  2. Jenis obat yang diberikan dan dosisnya. Tanyakan pula tentang kerja masing – masing obat tersebut, karena umumnya dokter memberikan lebih dari satu obat.
  3. Kemungkinan adanya interaksi dari obat yang diberikan. Alangkah baiknya menanyakan kemungkinan terjadinya interaksi antarobat atau dengan makanan dan suplemen lainnya. Adanya interaksi ini bisa mengakibatkan berubahnya efek yang ditimbulkan oleh obat (bisa menjadi tambah kuat atau malah melemah). Kondisi yang bereaksi toksik terhadap obat antara lain, kehamilan, mnyusui, usia muda (bayi, anak), gagal ginjal, gagal hati, dan lain – lain.
  4. Efek samping yang mungkin timbul, apa yang harus diamati dan cara mengatasi efek sampingnya. Obat tertentu menimbulkan efek samping, tanyakan hal ini kepada dokter. Efek samping obat batuk pilek adalah kantuk. Sedangkan obat antibiotic bisa menyebabkan gangguan saluran cerna, gangguan darah, kelainan hati, dan lain – lain.



Sumber : Nakita-No. 652/Th.XIII/26 september – 2 Oktober 2011| Hal : 6

Imaduddin Badrawi, S.Tr.AK
Imaduddin Badrawi, S.Tr.AK
Founder infolabmed.com, bankdarah.com, buku pertama "Pedoman Teknik Pemeriksaan Laboratorium Klinik Untuk Mahasiswa Teknologi Laboratorium Medik". Content writer di atlm-edu.id, indonewstoday.com, eksemplar.com dan kumparan.com/catatan-atlm. Untuk kerjasama bisa melalui e mail : imadanalis@gmail.com. Media sosial : https://lynk.id/imaduddinbadrawi.

Related Posts

Posting Komentar