Momen setelah melahirkan. (Foto : Dok. Pribadi) |
ImadAnalis. Seperti halnya ketika menemani istri melahirkan putri pertama Kami, Lashira. Untuk kedua kalinya Saya menemani istri melahirkan putri kedua Kami. Tulisan ini mungkin akan sedikit panjang, karena Saya akan menuliskan beberapa perubahan atau gejala yang akan terjadi pada wanita saat - saat mau melahirkan.
Sepulang kerja malam, sekitar pukul 10.00 pagi, saya biasanya istirahat, namun perut istri mulai sering melilit (mules), nah pada sorenya sekitar pkl. 14.00-15.00 Kami berangkat ke RS (Rujukkan) yang di sarankan oleh dokter obgyn yang biasa kami kontrol kandungan.
Ketika di cek oleh bidan jaga (di Ruangan VK/Persalinan), ternyata belum ada pembukaan. Akhirnya istri minta pulang dulu, dan diberitahu kalau mulesnya sudah mulai sering, yaitu sekitar 10 menit dua kali, maka harus segera datang lagi ke RS.
Sekitar pkl. 21.15 istri mulai merasakan mules hebat dan sering, Saya pun mengajak istri langsung ke RS malam itu juga, waktu itu suasana sedang musim hujan, dan saat berangkat pun suasana mendung dan sedikit gerimis.
Sesampainya di RS, Saya dan istri menuju ruang VK tadi, istri di cek oleh bidan dan ternyata sudah pembukaan 5. Akhirnya saya mendaftarkan istri (Saya dan Istri pakai BPJS Kesehatan) menggunakan kartu BPJS.
Saya menemani istri yang sedang mules tersebut sampai pagi, ketika istri merintih tidak tahanpun Saya masih setia mendampingi sampai putri kedua kami lahir. Putri kami lahir pkl. 04.14 WIB setelah adzan shubuh berkumandang.