PSC 119, Nine One One-nya Indramayu, Luar Biasa Satu Tahun Layani 925 Panggilan SOS. Public Safety Centre (PSC) 119 adalah program pelayanan kesehatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu.
Program ini semacam 911 (Nine One One) di Amerika, berupa panggilan darurat (SOS) masyarakat yang membutuhkan pertolongan pelayanan kesehatan secara cepat dan mendadak.
PSC 119 sendiri dikemas oleh Pemkab Indramayu melalui program Dokmaru (Dokter Masuk Rumah). Pelaksanaannya tentu saja oleh satuan tugas yang membidangi yakni Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.
Dokmaru juga menjadi salah satu program prioritas Bupati Indramayu, Nina Agustina. Dan dalam refleksi satu tahun pemerintahan Bupati Indramayu, respon cepat pelayanan kesehatan ini, telah menjadi jawaban dalam penanganan kesehatan.
Nina Agustina mengatakan program Dokmaru merupakan salah satu upaya Pemkab Indramayu untuk "jemput bola" dalam pelayanan kesehatan untuk masyarakat.
"Kita yang jemput bola untuk melayanan masyarakat. Kita bantu, kita permudah untuk mendapatkan layanan kesehatan yang lebih maksimal," kata dia, Rabu, 2 Maret 2022.
Terpisah, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, dr. H Wawan Ridwan mengatakan, dalam implementasinya, Dokmaru menjadi PSC 119 yang ada di Dinas Kesehatan Indramayu.
PSC 119 adalah call centre untuk layanan cepat tanggap darurat kesehatan. Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan Rumah Sakit Umum Daerah di Kabupaten Indramayu saling terkoneksi melalui call centre 119 ini.
Dalam keadaan darurat, kata dia, masyarakat bisa menghubungi call center 119 atau ke nomor WhatsApp 081119119444 yang ada di Dinas Kesehatan.
Setelah itu, operator akan menghubungi Puskesmas terdekat yang kemudian pihak Puskesmas segera mengirimkan tim medis dan ambulance ke rumah atau lokasi orang yang melakukan panggilan darurat tersebut.
Ia menambahkan, jika hasil pemeriksaan dokter di rumah pasien harus dirujuk ke rumah sakit, maka ambulance akan segera mengantarkannya.
Sementara itu, dalam kurun waktu satu tahun pada Januari hingga Desember 2021, ada 925 panggilan dokmaru melalui PSC 119.
"Ini bukti masyarakat sudah mengetahui adanya program Dokmaru dan kami siap melayani layanan cepat kesehatan dengan baik," kata dia.
Toha, warga Desa Situraja Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu misalnya, salah satu warga yang terbantu oleh akses cepat Dokmaru. Ia merupakan warga yang menderita perut membesar dan sesak nafas.
Setelah keluarga pasien menghubungi hotline Dokmaru, tim kesehatan dari Puskesmas Gantar langsung mendatangi rumah pasien dan melakukan tindakan medis yang kemudian dirujuk ke Rumah Sakit untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
"Respon Dokmaru sangat cepat, saya yang saat itu sedang sakit langsung dilayani," kata Toha. (Sumber : pikiran rakyat)
Posting Komentar