Tajamnya Firasat Anak-Anak. Sudah lama belum menyempatkan buat artikel di blog pribadi karena berbagi lain dan hal yang membuat saya belum menyempatkan diri untuk membuka blog ini. Pada kali ini saya mau membagikan sebuah cerita, yang mana cerita ini saya alami sendiri.
https://www.shutterstock.com |
Firasat dari seorang anak kecil, mungkin? Atau memang ini merupakan sebuah takdir Allah yang memang harus saya alami. Beberapa hari ini memang ekonomi saya sedang dalam keadaan sulit, kenapa? Akibat imbas BPJS yang berlarut-larut. Segala kebijakan sudah saya terapkan, namun alhamdulillah Saya bisa melewati bulan ini dengan baik.
Cerita ini bermula ketika saya istirahat dari klinik, biasanya saya mengambil jam istirahat pada jam sebelum maghrib antara Pkl. 17.30 s,d 18.30 WIB. Seperti itulah ketika saya kerja di klinik. Setiap maghrib pasti saya ada di rumah, kecuali dalam kondisi tertentu, semisal sedang banyaknya pemeriksaan.
Ketika setelah menyelesaikan semua hajat saya. Anak saya yang kedua tiba tiba ingin ikut, biasanya sih ngga pernah. Dia mengikuti saya, dan berdiri dengan membentangkan tangannya khas anak usia 23 bulan. Dia bilang mau ikut, saya bilang "No.. Papah mau kerja sayag".. dia keukeuh mau ikut,.. Lalu, dia maunya apa? mau peluk? sini papah peluk dulu... No.. Dia tetep mau ikut... lalu saya tanya lagi,,, dia mau apa? Kalau Hape tidak boleh, kan papah mau kerja. Lalu dia bilang mau Susu, (susu dalam botol ya).
Nah, memang kalau anak ke dua saya ini, setiap minum susu, kalau ada saya ya saya yang buatin... jadi, saya yang sudah rapih mau berangkat kerja ini, mau tidak mau ikut maunya anak saya dulu. Saya kedapur, ambil botol, menuangkan air panas+air dingin (dicampur) supaya hangat, kemudian memasukkan 4 sendok susu (sesuai takaran dalam kemasan). Kemudian saya panggil, dan diapun menerimanya. Saya peluk, saya bilang, sudah ya, papahnya mau berangkat.
Setelah sampai pintu. Saya dengar ada suara tetesan air hujan. Ternyata tiba-tiba di luar hujan gede banget.
Ya Allah, ketika saya mungkin memarahi anak saya, dan bilang, kamu diem jangan begitu sama papah, papah mau kerja, dan berangkat? Apa yang terjadi, saya mungkin di perjalanan sudah kebasahan, karena motor yang saya gunakan memang tidak ada joknya, motor laki-laki gitu.
Seumur hidup, saya baru kali ini merasakan yang namanya "Firasat" atau saya mengartikannya ini adalah "Kabar Tuhan" yang disampaikan melalui sebuah perantara. Caranya, mungkin akan berbeda-beda. Kejadian ini tadi malam, sampai saat ini, ketika saya menulis artikel ini, masih tidak percaya bahwa hal seperti itu akan terjadi kepada saya.
Semoga tulisan ini menjadi pembanding pemikiran-pemikiran saya yang harus serba logic, ternyata segala sesuatu yang "kebeneran deh" itu ngga mungkin akan ada, itu semua campur tangan tuhan atas kebaikanmu.