Sugianto jaura silat asian games menyumbang 50% masjid ldii rahmatan lil alamin haurgeulis indramayu. (Foto : https://www.idntimes.com) |
Imad Analis. Pesilat Indonesia Sugianto berhasil meraih medali emas di pencak silat nomor seni tunggal putra Asian Games 2018 yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Rabu (29/8).
Dengan skor 471, Sugianto berhasil mengalahkan pesilat Singapura Muhammad Iqbal Abdul Rahman (432), pesilat Vietnam Tien Dung Vu (435), pesilat Filipina Almohaidib Abad (455), pesilat Laos Souksavanh Chanthilath (429) dan pesilat Thailand Ilyas Sadara (460).
Keberhasilan meraih emas juga membuat dirinya akan menerima bonus sebesar Rp 1,5 miliar dari pemerintah.
1. Akan digunakan untuk bakti sosial
Ketika ditanya akan digunakan untuk apa bonus yang didapatkan, Sugianto tanpa ragu akan menyisihkan bonusnya untuk kegiatan sosial.
"Bonus ada untuk bantuan sosial, bangun masjid, ada menyumbang di Indramayu," kata Sugianto di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Rabu (29/8).
Sugianto menambahkan akan menyumbangkan 30-50 persen dari bonusnya untuk kegiatan sosial. "Kalau presentase (sumbangan) sekitar 30-50 persen dari bonus," katanya.
2. Masjid terbesar di dunia
Sugianto mengatakan masjid yang dibangunnya itu akan menjadi yang terbesar di dunia. Ia ingin agar Indonesia dengan penduduk muslim terbanyak di dunia dapat memiliki ikon. Masjid yang rencananya akan dibangun di Indramayu, Jawa Barat, itu diberi nama Masjid Rahmatan Lil Alamin.
"Kita bangun masjid yang akan jadi suatu peradaban. Masjidnya sangat besar, saya ikut menyumbang di sana dan saya yakin ini masjid jadi monumen dan ikon, dan ini masjid terbesar, mungkin sedunia," jelasnya.
3. Berawal dari wisata rohani
Meski lahir di Jakarta, Sugianto mengaku pernah melakukan wisata rohani ke Indramayu, Jawa Barat. Saat wisata rohani itu lah ia melihat ada rencana pembangunan masjid.
"Lagi pembangunan dan kita sudah tinggal 3-4 tahun lagi finishing. Kebetulan pernah wisata rohani sama teman dan sama pengajian rumah. Wisata rohani ke sana dan saya lihat masjidnya besar sekali. Dan tidak ada duanya, lantainya 7, luasnya sekali," papar Sugianto. (Sumber : IDN Times)
Baca juga :
- Anggota Komisi II DPR RI Dukung Pemekaran Indramayu Barat
- Abrasi di Desa Ujung Gebang Indramayu Gerus Tanah, 1 Tahun 2000 Meter Tanah Hilang, Begini Reaksi Kuwu
- Tim Basket SAYU di Acara Honda DBL West Java Series 2018 East Region
- Suhu Udara Ciayumajakuning dan Kabupaten Sumedang Naik
- Perahu Tradisional Indramayu dalam Karya Miniatur Darmin